Terpopuler - Alasan Hanung Pilih Reza Rahadian Sebagai Benyamin

INILAH.COM, Jakarta-Sutradara Hanung Bramantyo ingin membangkitkan kembali sosok Benyamin Sueb lewat film Benyamin: Biang Kerok. Baginya itu tidak mudah sehingga pemilihan aktor pun tidak asal comot.

"Untuk itu saya harus bekerja sama dengan aktor yang sudah klop, sehati, bahkan seiman dengan saya. Itu alasan mengapa saya memilih Reza Rahadian. Sama seperti Bang Ben yang hidup dalam ruang kreatifitas Lenong Betawi, Saya dan Reza tumbuh dalam ruang audio-visual dan seni teater yang sama, meski dalam kota yang berbeda," kata Hanung dalam wawancara di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (24/1/2018).

Dalam film ini, Reza akan berperan sebagai Pengki yang pernah dimainkan oleh almarhum Benyamin lewat film Benyamin Biang Kerok tahun 1972 silam. Aktor berusia 30 tahun itu mengaku sangat antusias dengan tawaran Hanung.

"Ya, senang banget lah bisa menjadi karakter yang membuat saya bisa kembali mengulik kembali proses kreatif saya sebagai seorang aktor dengan segala tantangan yang ada lewat film ini. Lagi-lagi diberi kesempatan oleh Falcon dan dipercaya oleh Mas Hanung untuk memerankan satu tokoh yang dikenal luas oleh masyarakat selain sebelumnya Tjokroaminoto dan yang lain, tapi buat saya ini suatu tantangan terbaru karena PR-nya banyak banget," papar Reza.

Seperti diketahui film-film Benyamin selalu ada unsur musikalnya. Reza pun dituntut hal serupa, untuk bernyanyi dan koreografi layaknya Benyamin.

"Harus nyanyi dengan karakter suara yang harus sesuai dengan karakter yang saya perankan, aksen yang berbeda. Itu suatu yang sulit tapi menyenangkan untuk dikerjakan, jadi saya sih beyond happy, senang banget, bisa akhirnya hari ini menjadi hari terakhir (syuting). Hari khusus bukan adegan, tapi scene musikalnya, jadi hari terakhir ini adegan saya romantisme gitu dengan Delia, yaitu adegan nonton bioskop. Jadi, lagu yang nonton bioskop itu kita akan bikin musikalnya," papar Reza.

Lebih lanjut Reza menambahkan, proses rekaman lagu berjalan begitu cepat karena mepetnya waktu. Hal itu menjadi tantangan Reza diluar akting.

"Kesulitan terbesarnya karena suatu hari saya harus rekaman lima lagu, jadi misalnya lagu yang kemarin kita syuting, itu baru direkam satu hari sebelumnya. Latihan koreografinya juga dilakukan sehari sebelumnya. Jadi setengah hari itu saya rekaman, terus setengahnya saya latihan koreografi, besok paginya saya syuting. Jadi lumayan cepat banget. Jadi kesulitannya ya itu tadi, ngejar waktu tapi harus perform juga dan harus bagus juga pastinya. Permintaan Bapak (Hanung) satu ini kan agak banyak, jadi ya lumayan lah," demikian Reza Rahadian. [adc]

Let's block ads! (Why?)