INILAHCOM, Jakarta - PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA) akan menerbitkan notes senilai maksimum US$250 juta atau setara degan Rp3,3 triliun.
Surat utang ini akan dicatatkan di Singapore Exchange Securities Trading Limited (SGX-ST). Dana hasil penerbitan untuk pembayaran utang perseroan.
Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Senin (29/1/2018). Dana yang terhimpun juga untuk mendanai proyek pembangkit tenaga listrik. Perseroan juga akan melakukan investasi pada perusahaan pertambangan atau pembangkit. Terakhir juga untuk operasional anak usaha dan perseroan.
Perseroan menjelaskan utang dari Bank Mandiri senilai US$50 juta dengan tingkat bunga LIBOR 3 bulan dan margin sebesar 4% per tahun. Utang ini akan jatuh tempo pada 2022.
Ruang lingkup kegiatan bisnis TOBA adalah di bidang pembangunan, perdagangan, perindustrian, pertambangan, pertanian dan jasa. Kegiatan utama TOBA adalah investasi di bidang pertambangan batubara dan perkebunan kelapa sawit melalui anak usaha. Anak usaha memiliki izin usaha pertambangan atas wilayah usaha pertambangan yang berlokasi di Kalimantan, Indonesia.
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham Toba Bara Sejahtra Tbk, antara lain: PT Toba Sejahtra (pengendali) (71,79%), Bintang Bara B.V. (10,00%), PT Bara Makmur Abadi (6,25%) dan PT Sinergi Sukses Utama (5,10%).
Baca Kelanjutan Terpopuler - PT Toba Bara Sejahtera Tawarkan Obligasi Rp3,3 T : http://ift.tt/2nnb23XBagikan Berita Ini
0 Response to "Terpopuler - PT Toba Bara Sejahtera Tawarkan Obligasi Rp3,3 T"
Posting Komentar