Terpopuler - Kini Listrik di Bawean Nyala 24 Jam

INILAHCOM, Gresik - Perjuangan PLN Rayon Bawean untuk melistriki Dusun Sungai Terus, Desa Balik Terus, Kecamatan Sangkapura Bawean, Kabupaten Gresik berbuah manis.

Setelah berhasil membangun jaringan baru dan bersinergi dengan Koramil Sangkapura Bawean dan warga setempat, Selasa lalu (12/12/2017), listrik di dusun tersebut resmi menyala selama 24 jam. Padahal Desa Balik Terus ini memiliki kontur perbukitan dan cukup sulit diakses.

Peresmian pengoperasian jaringan distribusi tenaga listrik 20kV/220V di Dusun Sungai Terus ini dilakukan oleh Manager PLN Rayon Bawean, Hari Sucahyo bersama Koramil Sangkapura Bawean dan Camat Sangkapura yang ditandai dengan penyalaan Mini Circuit Breaker (MCB) dan pengisian pulsa listrik di salah satu rumah pelanggan.

Hari Sucahyo menyampaikan bahwa pengoperasian jaringan listrik Dusun Sungai Terus ini merupakan suatu komitmen PLN untuk bekerja nyata melistriki sampai ke pelosok negeri.

"Pada momen yang bertepatan dengan rangkaian HUT TNI AD yang ke-69, Alhamdulillah warga Dusun Sungai Terus, Desa Balik Terus telah menikmati listrik selama 24 jam. Beroperasinya listrik di Sesa Balik Terus akan berdampak langsung terhadap perekonomian dan pendidikan masyarakat di sini," ujar Hari.

Saat ini, total pelanggan Dusun Sungai Terus, Desa Balik Terus adalah sebanyak 168 pelanggan. PLN telah melakukan pekerjaan perluasan jaringan tegangan menengah (JTM) di Desa Balik Terus sepanjang 2.370 kms, jaringan tegangan rendah (JTR) sepanjang 2.250 kms dan satu trafo dengan kapasitas 100kVa.

Selama membangun jaringan listrik di sana, PLN dihadapi dengan kontur desa yang berbukit serta harus melewati ruas jalan yang sempit dan bergelombang. Terlebih lagi jika musim hujan datang, maka untuk menembus jalan tersebut semakin sulit. Namun hal ini tidak menyurutkan tekad dan semangat PLN Rayon Bawean untuk melistriki pelosok pulau Bawean lainnya, khususnya Desa Kebun Teluk Dalam.

"PLN Rayon Bawean akan terus berupaya keras untuk dapat melistriki daerah terpencil dan terisolir dimana warga di sana membutuhkan listrik. Ini merupakan tantangan tersendiri bagi kami karena medannya yang cukup sulit ditempuh," ungkap Hari.

Let's block ads! (Why?)