INILAHCOM, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita dokumen penunjukan perusahaan Blackgold Natural Recourses Limited sebagai penggarap pembangunan PLTU Riau-I.
Dokumen tersebut di dapat usai KPK melakukan penggeledahan di tiga lokasi semalam. Masing-masing Kantor PT PLN, ruang kerja Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih, dan kantor PT Pembangkit Jawa-Bali.
"Dari ketiga lokasi disita dokumen terkait latar belakang penunjukan Blackgold," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah lewat pesan singkat, Selasa (17/7/2018).
Blackgold lewat anak usahanya PT Samantaka Batubara membentuk konsorsium bersama PT Pembangkit Jawa-Bali dan China Huadian Engineering Co., Ltd, dalam proyek pembangunan pembangkit listrik yang menjadi bagian dari proyek 35 ribu Megawatt (Mw) itu.
BlackGold dan Samantaka telah meneken Letter of Intention (LoI) untuk mendapatkan Perjanjian Pembelian Tenaga Listrik (PPA) PLTU Riau-I pada Januari 2018 lalu. Rencananya, Samantaka akan menjadi pemasok tetap batu bara ke PLTU mulut tambang itu.
Proyek PLTU Riau-I merupakan proyek penunjukan langsung yang diserahkan pada anak usaha PLN, PT Pembangkitan Jawa Bali sejak dua tahun lalu. Proyek ini masuk dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2017 dan nilai proyek itu mencapai US$900 juta.
Febri melanjutkan selain menyita dokumen penunjukan Blackgold, penyidik KPK turut membawa dokumen perjanjian, skema proyek PLTU berkapasitas 2x300 megawatt, serta dokumen-dokumen rapat rapat.
"Selain itu ada barang bukti elektronik berupa CCTV dan alat komunikasi," ujarnya.
Menurut Febri, penggeledahan di ruang kerja Eni Saragih selesai pukul 22.00 WIB, di kantor PT Pembangkit Jawa-Bali selesai sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, sementara di kantor PT PLN selesai terakhir sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Dalam kasus ini, KPK menduga Eni Saragih menerima uang yang totalnya mencapai Rp4,8 miliar secara bertahap dari Johannes B Kotjo, salah satu pemegang saham Blackgold Natural. [rok]
Baca Kelanjutan Terpopuler - Ini Hasil Penggeledahan KPK Di Kantor Dirut PLN : https://ift.tt/2Jv3tBqBagikan Berita Ini
0 Response to "Terpopuler - Ini Hasil Penggeledahan KPK Di Kantor Dirut PLN"
Posting Komentar