Terpopuler - Kuncinya ada pada Orang Kecil

KITA semua tahu kunci. Kita semua butuh pada kunci untuk menutup rapat atau membuka lebar sesuatu yang keamanannya dijaga dan dipelihara. Bentuk kunci bisa jadi berbeda-beda, cara menggunakannya juga bisa beragam, namun fungsinya tetaplah sama yaitu menjaga keamanan. Satu hal lagi yang sama, yaitu bahwa kunci selalu saja berbentuk kecil.

Sebesar apapun pintu, mengunci dan membukanya adalah membutuhkan kunci yang kecil itu. Sebesar apapun kendaraan, menghidupkannya dan mematikannya sangat tergantung pada kunci. Kehilangan kunci yang berbentuk kecil itu adalah sebuah musibah. Kepala bisa pusing, acarapun bisa berantakan. "Jangankan kecilkan yang kecil. Tanpanya, yang besar bisa tak berguna dan tak bermakna."

Kalau kita adalah orang yang ditakdirkan menduduki jabatan besar, janganlah pernah meremehkan orang-orang kecil. Kita besar karena ada yang kecil. Jangan-jangan yang mendudukan kita di jabatan besar itu adalah orang-orang kecil. Jangan pernah memandang sebelah mata orang-orang kecil, jangan tersenyum sinis kepada mereka dan jangan lukai hati mereka.

Kepada para pemimpin dan wakil rakyat, terutama yang terbiasa memajang foto di sepanjang jalan dan setiap pohon: "Anda pajang foto itu biar dilihat dan dipilih rakyat kecil kan? Bahasa kerennya disebut iklan, bahasa etikanya disebut mengemis dukungan kan? Ketika Anda jadi, tegakah Anda menganggap rakyat kecil itu sebagai bawahan Anda?"

Ah, dunia memang terbolak-balik. Hanya yang lurus dan istiqamah pada kebaikan, kesantunan dan keindahan yang akan diabadikan sejarah sebagai orang mulia. ORANG KECIL ADALAH KUNCI, JANGAN REMEHKAN DAN JANGAN DIJAUHI. Salam, AIM. [*]

Let's block ads! (Why?)