SUMPEK adalah nuansa hati yang secara total merasa tak cocok dengan kehidupan yang dialami. Begini salah begitu salah. Galau yang bercampur bosan dan bt adalah penjelas berikutnya akan makna sumpek itu. Biasanya orang yang terjangkit sumpek ini gampang sekali marah. Kepalanya bagai pentol korek api, tergesek sedikit saja langsung menyalakan panas api.
Seorang suami sedang sumpek. Entah karena apa, tapi menang dia kelihatan gelisah. Datanglah istrinya membawa senyuman manis sambil mengucap salam. Dijawabnya tanpa senyuman dan tatapan. Bibirnya bergerak tanpa suara menyiratkan dialog batin yang begitu tak menyenangkan. Istrinya tetap tersenyum penuh sayang. Benar-benar tipe istri yang sesuai dengan hadits Rasulullah: menyenangkan, taat dan menjaga diri.
Sang suami yang berhati sumpek marah akan senyuman istrinya itu dan menuduhnya sebagai istri yang tak paham perasaan suami. Dengan suara keras si suami berteriak: "Aku bosan dengan kondisi ini, termasuk denganmu. Tutup semua pintu, masuklah kau ke kamar dan biarkan ku sendiri."
Sang istri bergegas menutup semua pintu lalu masuk ke kamar tanpa membantah suami. Suaminya dengan wajah memerah bertanya apakah dia sudah menutup semua pintu. Jawaban istrinya: "Semua pintu sudah kututup wahai suamiku. Hanya satu pintu yang tak bisa ku tutup." "Pintu yang mana?,"tanya suami dengan segala keingintahuannya. Istrinya menjawab: "Pintu antara kita dan Allah tak pernah tertutup.
Mari kita masuk menghadap kepadaNya agar sumpek tak lagi menyiksa kita." Subhanallah. Kisah yang luar biasa, bukan? Salam, AIM. [*]
Baca Kelanjutan Terpopuler - Pintu Antara Kita dan Allah : http://ini.la/2419491Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terpopuler - Pintu Antara Kita dan Allah"
Posting Komentar