INILAHCOM, Jakarta - Juru bicara FPI Munarman menyebut Habib Rizieq Shihab (HRS) merasa telah difitnah atas tuduhan memasang bendera diduga bendera ISIS di dinding rumahnya di Mekkah. Apalagi, usai kejadian itu, Rizieq disebut Dubes RI sempat ditahan selama 28 jam.
Pada saat itu, beredar foto HRS dikawal oleh polisi yang seolah-olah ditangkap. Oleh karena itu, Rizieq meminta polisi Saudi untuk mengusut penyebar foto tersebut.
"Habib Rizieq meminta Keamanan Saudi untuk menyelidiki pemasang bendera di dinding luar rumah beliau dan penyebar foto beliau saat berhadapan dengan aparat keamanan Saudi," kata Munarman dalam keterangannya, Kamis (8/11/2018).
Munarman menyebut Rizieq yang dilepaskan usai sempat ditahan itu melaporkan ke polisi Saudi bahwa ada yang sengaja memfoto dirinya saat bersama polisi hendak ke kantor polisi terdekat. Mendengar laporan itu, Munarman mengklaim polisi Saudi marah.
"Pihak Keamanan Saudi sendiri marah besar saat mendengar laporan dari Habib Rizieq bahwa ada orang yang membidik beliau bersama aparat keamanan Saudi dengan kamera jarak jauh dan fotonya diviralkan di Indonesia," terang Munarman.
"Pihak Keamanan Saudi akan menggeledah gedung yang dicurigai sebagai tempat pengambilan foto dan akan mengejar pelakunya," imbuh dia.
Habib Rizieq diperiksa oleh Kepolisian Kerajaan Arab Saudi pada (5/11). Pentolan FPI ini sampai akhirnya sempat ditahan 28 jam dan kemudian dilepas dengan jaminan dari KJRI. Rizieq diperiksa terkait adanya laporan dari warga negara Saudi yang melihat adanya bendera berkalimat tauhid diduga bendera ISIS yang terpajang di dinding kediaman Rizieq di Mekkah. [rok]
Baca Kelanjutan Terpopuler - HRS Minta Polisi Usut Penyebar Foto Dirinya : https://ift.tt/2PLYGTrBagikan Berita Ini
0 Response to "Terpopuler - HRS Minta Polisi Usut Penyebar Foto Dirinya"
Posting Komentar