INILAHCOM, Jakarta - Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said (SS) menegaskan Universitas Gadjah Mada (UGM), bukanlah bagian dari Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
Hal ini disampaikan Sudirman menyikapi adanya opini terjadi pencekalan terhadapnya dan mantan Menteri Agraria Tata Ruang, Ferry Mursyidan Baldan saat hendak menjadi pembicara dalam seminar di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Jumat (12/10/2018) lalu.
"Apakah UGM Mempolitisir ? Saya yakin UGM itu adalah kampus besar dan kampus yang menjaga marwah. Tidak ada pencekalan, karena UGM bukan imigrasi, UGM itu kampus yang ada hanyalah pembatalan tempat," ujar Sudirman, Selasa (16/10/2018).
Menurut Sudirman sejatinya sebelum mengiakan siap sebagai pembicara dalam seminar di UGM dia sempat menanyakan apakah kehadiran dirinya bakal bermasalah atau tidak. Namun pihak panitia memastiakan bahwa semuanya akan baik-baik saja.
"Ketika saya diberitahu bahwa kayaknya ada masalah, ya sudah enggak apa-apa. Saya juga hormat kepada UGM sekarang anak saya juga kuliah di sana. Jadi kebetulan ada yang undang dan kita ada di sana, jadi kita tidak pikir panjang," tuturnya.
Diketahui seminar kebangsaan bertajuk Kepemimpinan Era Milenial menjadi perbincangan publik dalam beberapa waktu terakhir. Pasalnya kegiatan yang seharusnya diadakan di Auditorium Fakultas Peternakan UGM pada Jumat, 12 Oktober lalu dibatalkan izinya oleh pihak kampus. [wll]
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terpopuler - SS : UGM Bukan Imigrasi Tapi Kampus"
Posting Komentar