Search

Terpopuler - Soal JK-Netanyahu, PKS : Jadi Teka-teki Publik

INILAHCOM, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dikabarkan bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benyamin Netanhayu disela-sela sidang umum PBB di New York, Amerika Serikat beberapa waktu lalu.

Pertemuan tersebut menuai tanggpan dari berbagai pihak setelah selentingan kabar bahwa diduga ada terjadi pertemuan secara rahasia itu dibocorkan oleh Radio Tentara Israel yang kemudian diberitakan media Israel, The Juressalem Post, edisi 30 September 2018. Lalu dikutip media-media nasional di Indonesia.


Menanggapi hal tersebut Politikus PKS Ahmad Fathul Bari mendesak Presiden Joko Widodo menjelaskan alasan pertemuan JK-Netanyahu tersebut ke publik. Mengingat Indonesia tidak memiliki huhungan bilateral dengan Israel.


"Walau bagaimanapun pertemuam pak JK menjadi pertayaan publik, sebetulnya apa yang mereka bahas. Bisa jadi yang kita enggak tahu dibalik itu semua, memang pertemuan - pertemuan seperti itu perlu di jelaskan kepada publik, agar masyarakat tidak bertanya - tanya dan curiga terhadap pemerintahan kita saat ini," kata Bari kepada INILAHCOM, Minggu (4/11/2018).

Di samping itu, pentingnya Jokowi lantaran saat ini pertemuan tersebut masih menimbulkan teka-teki. Mengingat Indonesia diketahui secara tegas menyatakan mendukung Palestina dimana saat ini Palestina masih berseteru dengan Israel.

"Ini menjadi - teki buat publik sehingga kita tetap berpikir positif tetapi pemerintah juga lebih terbuka tentang apa dilakukan pak Jeka disana," pungkasnya.

Sementara itu JK telah mengakui sempat bertemu dengan Netanyahu bersamaan dengan sidang umum PBB, namun pertemuan itu secara tidak sengaja dan dimamfaatkan JK untuk membahas perdamaian Israel-Palestina yang saat ini masih terus berseteru. [wll]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Terpopuler - Soal JK-Netanyahu, PKS : Jadi Teka-teki Publik : https://ift.tt/2CXyQFf

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Terpopuler - Soal JK-Netanyahu, PKS : Jadi Teka-teki Publik"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.