Terpopuler - Pemuda Pancasila Mengutuk Bom Gereja Surabaya

INILAHCOM, Jakarta - Ketua Umum MPN Pemuda Pancasila Japto Soerjosoemarno mengutuk keras atas peristiwa bom terhadap gereja di Kota Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/5/2018) pagi.

"Pemerintah harus menumpas terorisme sampai tuntas," ujar Japto kepada media.

Dia mengimbau aparat dan masyarakat perlu meningkatkan pengamanan tempat Ibadah. Kegiatan apapun yang bertentangan dengan ideologi Pancasila dan bertentangan dengan UUD 1945 akan menjadi musuh bersama.

"Pemuda Pancasila di seluruh Indonesia siap berpartisipasi. Pemuda Pancasila siap berada di baris terdepan," katanya.

Di tempat terpisah, Ketua Bidang Ideologi dan Politik MPN Pemuda Pancasila Arif Rachman menyampaikan rasa duka dan mengutuk keras atas bom gereja.

"Kami mendesak kepada aparat untuk mengambil tindakan tegas, cepat, dan tuntas, agar semua pelaku dapat di eret dan diberikan hukuman setimpal," tukas aktivis 98 ini

Dia menegaskan Indonesia adalah negara yang berdasarkan Pancasila dan UUD 45. Kebhinekaan dan persatuan adalah harga mati yang harus kita rawat dan jaga bersama.

"Apapun bentuk teror apalagi yang sudah masuk ke ranah agama dengan menghancurkan fasilitas ibadah dan mencelakai orang yang tidak berdosa, sangat tidak bisa diterima," pungkas mantan Ketua DPP KNPI ini.

Selain itu, dia mengajak semua komponen anak bangsa untuk memerangi teror yang diarahkan menuju konflik horizontal. Harus segera ada gerakan bersama antara TNI, Polri, BIN, beserta jajarannya dengan penguatan berlapis agar jangan ada lagi pengulangan peristiwa yang terjadi seperti sekarang ini.

"Apa yang para pelaku lakukan ini adalah merupakan bentuk penghianatan terhadap bangsa dan negara," katanya. [rok]

Let's block ads! (Why?)