Search

Terpopuler - Gerindra: Washington tak Akan Amini Hasil Pilpres

INILAHCOM, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuwono mengatakan pernyataan Kedutaan Besar Amerika Serikat yang meminta warga negaranya menjauhi lokasi demo 22 Mei 2019 mendatang adalah bentuk peringatan dari Washington.

"Ini bentuk warning dari Washington Jangan paksakan hasil Pilpres 2019 dengan penuh rekayasa dan ketidakberesan. Mulai dari proses Kampanye hingga pencoblosan dan Perhitungan yang menghasilkan kecurangan dalam pilpres," katanya lewat keterangan tertulis, Jumat (17/5/2019).

Ia menjelaskan, kondisi ini juga sangat bisa memberikan penjelasan di mana posisi Washinton pada Pilpres 2019. Menurutnya negeri Paman Sam tridak akan mengamini hasil Pilpres 2019.

"Dengan kata lain Washington tidak akan mengamini hasil pemilu 2019," tandasnya.

Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Indonesia memperingatkan warga negaranya untuk waspada dan menghindari aksi unjuk rasa terkait dengan hasil Pemilu pada 22 Mei nanti di seluruh wilayah Indonesia. Hal itu disampaikan oleh Kedubes AS dalam laman resminya pada Jumat (17/5/2019).

Dalam keterangannya, Kedubes mengutip keterangan Polri yang menyatakan secara terbuka bahwa risiko terorisme meningkat terkait dengan finalisasi hasil Pemilu. Selain itu, demikian lembaga tersebut, media pun melaporkan penangkapan sejumlah WNI terkait dengan tuduhan terorisme.

Kantor itu juga menyatakan demonstrasi diperkirakan dapat terjadi di sejumlah tempat yang berkaitan dengan Pemilu, termasuk KPU RI di kawasan Imam Bonjol dan Bawaslu di MH Thamrin. Demo itu juga diperkirakan terjadi di kota lain macam Surabaya dan Medan.

"Hindari area demonstrasi atau unjuk rasa politik, dan berhati-hati jika berada di pertemuan besar," demikian Kedubes AS. [hpy]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Terpopuler - Gerindra: Washington tak Akan Amini Hasil Pilpres : http://bit.ly/2YyQeHJ

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Terpopuler - Gerindra: Washington tak Akan Amini Hasil Pilpres"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.