Search

Terpopuler - Memetik Pelajaran dari Reuni Berbuah Petaka

BAHWA reuni itu penting sebagai wadah silaturrahmi saya sepakat sekali. Reuni berasal dari kata re (kembali/lagi) dan uni (satu atau penyatuan). Namun bahwa segala sesuatu itu menyimpan potensi ekses adalah sesuatu yang lain yang harus diwaspadai. Seringlah kita dengar kalimat: "Hati-hati dengan reuni, bisa terjadi CLBK (Cinta Lama Bersemi Kembali)."

Kisah yang saya share ini adalah kisah nyata. Seorang suami menangis meminta tolong kepada saya menyelesaikan kasus perselingkuhan isterinya dengan teman SMP nya yang bersatu kembali karena reuni. Sang suami ini sudah tiga malam Jum'at tidak merasakan nikmatnya makan; tenggorokannya terasa tertutup saja. Sedih yang teramat dalam sangat mungkin mengganggu metabolisme. Kata pakar Kelor dari Malang.

Sang suami minta amalan apa agar isterinya kembali lagi dan sadar akan kesalahannya dan amalan bagaimana cara mengobati luka hatinya. Saya terdiam lama mencari jawaban. Teringatlah saya pada kakek saya yang selalu berkata: "Semua adalah masalah waktu." Sayapun menjawab permintaan kedua dengan kata: "Waktulah yang akan mengobati luka hatimu. Cepat dan lambatnya adalah bergantung kekuatan dirimu mengembalikan semua urusan kepada Allah."

Lantas bagaimana dengan permintaan pertama, amalan agar isterinya kembali lagi kepadanya. Saya jawab: "Kadang Allah lepaskan orang yang Anda cinta karena Allah akan tunjukkan orang yang sungguh-sungguh mencintai Anda. Biarkan isterimu pergi dan tunggulah datangnya wanita lain sebagai istri." Tangisnya meledak, dia menyebut nama anak semata wayangnya yang nasib psikologisnya akan terguncang.

Dia berkata: "Tidak. Saya tidak akan membiarkan ini terjadi." Saya tersenyum dan berkata bahwa anjuran saya tadi hanyalah ingin melihat respon dia. Saya kemudian berkata pelan: "Ada amalan rahasia agar keluargamu utuh seperti sedia kala." Agar tak ada yang mendengar amalan rahasia ini maka kubisikkan saja dan hanya dia yang bisa mendengar. Lalu saya pergi. Salam, AIM. [*]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Terpopuler - Memetik Pelajaran dari Reuni Berbuah Petaka : http://bit.ly/2PRChjn

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Terpopuler - Memetik Pelajaran dari Reuni Berbuah Petaka"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.