KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) menaikkan sejumlah harga bahan bakar minyak (BBM) mulai Sabtu (1/7/2023).
Beberapa jenis BBM mengalami kenaikan di antaranya seperti Pertamax Turbo di wilayah Jakarta. Pertamax Turbo yang pada Juni lalu dibanderol Rp 13.600, kini harganya naik menjadi Rp 14.000.
Sedangkan, harga Pertamina Dex di Jakarta yang awalnya sebesar Rp 13.250 naik menjadi Rp 13.550. Tak hanya itu, kenaikan juga terjadi pada Dexlite di Jawa Tengah yang kini dibanderol Rp 13.150 dari harga semula Rp 12.650.
Lantas, apa alasan Pertamina menaikkan harga sejumlah produk BBM?
Baca juga: Tak Hanya Pertamina, Harga BBM Shell Ikut Naik, Simak Perbandingannya!
Penjelasan Pertamina
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan, sesuai regulasi yang berlaku, Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial and Trading Pertamina secara berkala mengevaluasi harga pasar.
Evaluasi dilakukan terhadap produk BBM non subsidi mengikuti tren harga rata-rata publikasi minyak dunia, yaitu harga publikasi Means of Platts Singapore (MOPS)/Argus.
Ia menjelaskan, evaluasi berkala boleh dilakukan oleh seluruh badan usaha setiap bulannya mengacu pada perhitungan formula batas atas pada periode 25 Mei hingga 24 Juni 2023.
"Mengacu pada rata rata MOPS pada periode 25 Mei hingga 24 Juni, Pertamina Patra Niaga telah mengevaluasi ulang dan akan kembali melakukan penyesuaian harga secara berkala untuk Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex berlaku per 1 Juli 2023," katanya kepada Kompas.com, Sabtu (1/7/2023).
Baca juga: Update Harga BBM Pertamina di Seluruh Wilayah Indonesia Per 1 Juli 2023
Penyesuaian harga sesuai regulasi
Lebih lanjut, Irto menerangkan bahwa penyesuaian harga BBM per Sabtu (1/7/2023) sudah sesuai keputusan menteri (kepemen).
Hal itu diatur dalam Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga JBU atau BBM non subsidi.
Meski begitu, ia mengatakan bahwa harga yang diberlakukan Pertamina mulai hari ini masih dapat bersaing.
"Kami pastikan harga ini adalah harga yang kompetitif untuk kualitas yang kami berikan," ujar Irto.
Baca juga: Pertamina Kembangkan Program Desa Mandiri Energi untuk DUkung Transisi Energi
Tidak semua jenis BBM alami kenaikan harga
Irto menegaskan, kendati ada harga BBM yang baik, Pertamina Patra Niaga tidak melakukan penyesuaian harga terhadap Pertamax.
Harga Pertamax diputuskan tidak berubah dan telah sesuai dengan evaluasi serta perhitungan yang dilakukan.
Irto juga menambahkan, formula harga Pertamax masih ideal sehingga belum dilakukan penyesuaian pada Juli 2023.
Pertamina telah merilis daftar harga BBM terbaru yang berlaku di seluruh Indonesua mulai Sabtu (1/7/2023).
Daftar harga tersebut telah diinformasikan Pertamina melalui laman mypertamina.id/fuels harga.
Berikut daftar harga BBM Pertamina:
Aceh
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550
- Bio Solar: Rp 6.800.
Baca juga: Pertamina Kembangkan Program Desa Mandiri Energi untuk DUkung Transisi Energi
Free Trade Zone (FTZ) Sabang
- Pertalite: -
- Pertamax: -
- Dexlite: Rp 11.900
- Pertamina Dex: -
- Bio Solar: Rp 6.800.
Sumatera Utara
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800
- Bio Solar: Rp 6.800.
Sumatera Barat
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Riau
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 13.100
- Pertamax Turbo: Rp 14.700
- Dexlite: Rp 13.650
- Pertamina Dex: Rp 14.050.
Baca juga: Nama BBM Baru Pertamina dan Kota Pertama yang Menjualnya
Kepulauan Riau
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 13.100
- Pertamax Turbo: Rp 14.700
- Dexlite: Rp 13.650
- Pertamina Dex: Rp 14.050.
Free Trade Zone (FTZ) Batam
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 11.900
- Pertamax Turbo: Rp 13.300
- Dexlite: Rp 12.400
- Pertamina Dex: Rp 12.800.
Jambi
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Bengkulu
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 13.100
- Pertamax Turbo: Rp 14.700
- Dexlite: Rp 13.650
- Pertamina Dex: Rp 14.050.
Sumatera Selatan
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Baca juga: Kurangi Impor Produk Petrokimia, Pertamina Mulai Produksi Orthoxylene
Bangka Belitung
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800 P
- ertamax: 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Lampung
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
DKI Jakarta
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Banten
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Jawa Barat
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Jawa Tengah
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Baca juga: Pertamina Perkuat Human Capital lewat Implementasi Tata Nilai AKHLAK
Daerah Istimewa Yogyakarta
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Jawa Timur
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Bali
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Nusa Tenggara Barat
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Nusa Tenggara Timur
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 13.150
- Pertamina Dex: Rp 13.550.
Kalimantan Barat
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Baca juga: Mengenal BBM Baru Bioetanol Pertamina Pertamax Green 95
Kalimantan Tengah
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Kalimantan Selatan
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Kalimantan Timur
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800 .
Kalimantan Utara
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Sulawesi Utara
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Baca juga: Libur Idul Adha, Pertamina Tambah 1,5 Juta Elpiji 3 Kg di Jatim, Bali, Nusa Tenggara
Gorontalo
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800
Sulawesi Tengah
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Sulawesi Tenggara
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800 .
Sulawesi Selatan
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Sulawesi Barat
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
Maluku
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: -
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: -.
Baca juga: Dukung Target 1 Juta Barrel Minyak, Pertamina Reaktivasi Sumur-sumur Tidak Aktif
Maluku Utara
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: -
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: -.
Papua
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: -.
Papua Barat
- Pertalite: Rp 10.000
- Bio Solar: Rp 6.800
- Pertamax: Rp 12.800
- Pertamax Turbo: -
- Dexlite: Rp 13.400
- Pertamina Dex: Rp 13.800.
"tren" - Google Berita
July 01, 2023 at 03:30PM
https://ift.tt/jxJpu6n
Pertamina Naikkan Harga BBM Per 1 Juli 2023, Apa Alasannya? - Kompas.com - KOMPAS.com
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/bH8psqk
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pertamina Naikkan Harga BBM Per 1 Juli 2023 Apa Alasannya? - Kompas.com - KOMPAS.com"
Posting Komentar