New York, Beritasatu.com - Bursa Amerika Serikat ditutup melemah pada perdagangan Jumat (24/7/2020) akibat meningkatnya ketegangan AS-Tiongkok.
Dow Jones Industrial Average turun 0,6 persen ke 26.469,89. Indeks S&P 500 turun 0,6 persen ke 3.215,63. Nasdaq turun 0,9 persen ke 10.363,18.
Saham pembuat cip komputer Intel anjlok 16 persen lebih karena laporan keuangan yang mengecewakan dan penundaan cip generasi berikut.
Dow mengakhiri tren menguat tiga pekan terakhir. Pekan ini, Dow turun 0,7 persen. Sementara S&P 500 turun 0,2 persen pekan ini setelah empat minggu positif. Nasdaq terkoreksi dua minggu berturut-turut. Pekan ini, Nasdaq minus 1,3 persen.
Indeks Volatilitas Cboe (VIX), indikator kepanikan Wall Street, berada di atas angka 25. Harga emas naik 0,4 persen ke rekor tertinggi US$ 1.897.5 per ons.
Saham Facebook, Alphabet, Tesla, dan Microsoft terkoreksi, tetapi Amazon dan Netflix berhasil menguat. Amazon naik 62 persen ytd, Netflix naik 48 persen ytd.
Sentimen tensi AS-Tiongkok mewarnai perdagangan. Sebagai aksi balasan, Tiongkok memerintahkan AS menutup konsulat di Chengdu. Sebelumnya AS meminta Tiongkok menutup konsulat di Houston. Akibat tensi ini, Indeks Komposit Shanghai turun 3,9 persen.
Investor juga mengkhawatirkan naiknya angka pengangguran pekan lalu. Pekan lalu, angka pengangguran AS mencapai 1,42 juta, yang berarti angka pengangguran berada di atas 1 juta selama 18 minggu berturut-turut. Ekonom memperkirakan tambahan 1,3 juta orang akan menyusul mengajukan anggaran pengangguran.
"tren" - Google Berita
July 25, 2020 at 06:09AM
https://ift.tt/3fZbL5r
Konflik AS-Tiongkok Mematahkan Tren Menguat Wall Street - BeritaSatu
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Konflik AS-Tiongkok Mematahkan Tren Menguat Wall Street - BeritaSatu"
Posting Komentar