Entah itu rambut Anda sendiri, keluarga Anda, ataupun teman mungkin sudah melakukannya sendiri di rumah. Lalu, mengapa potong rambut menjadi tren di masa karantina ini?
Dinukil dari Refinery29 potong rambut adalah bentuk untuk mengendalikan situasi. Potong rambut adalah salah satu aksi yang membuat Anda bisa memegang kendali.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Oleh karena itu, orang menyasarkan jiwa pengendaliannya ke hal ini disaat semua sedang tak terkendali (covid-19).
"Ketika semua hal lain di dunia terasa begitu di luar kendali kita, salah satu cara untuk mempertahankan beberapa adalah dengan mengendalikan apa yang kita bisa (kendalikan),” kata Dr. Vivian Diller, psikolog dan penulis Face It.
"Mengatur lemari kita atau memotong rambut kami dapat memenuhi tujuan itu,” ungkapnya. Potong rambut adalah keinginan kita untuk mendapatkan perubahan.
Selain itu, mereka yang potong rambut juga mengingikan suatu perubahan. Potong rambut seakan memberikan sensasi tindakan “pemberontak”.
Ada banyak pemicu emosional dan psikologis yang mendorong seseorang untuk melakukan perubahan spontan. Contohnya di kasus Meghan Montaner, seorang Direktur Pendidikan untuk teater seni pertunjukan di Northborough, Massachusetts memotong rambutnya secara mendadak beberapa minggu lalu.
“Itu hanya beberapa hari sebelum ulang tahun saya dan saya lelah merasa terkurung,” katanya. “Suami saya pergi keluar untuk menjalankan tugas, saya membawa anak saya ke tempat tidur dan 30 menit untuk diri saya sendiri. Saya mandi, meletakkan selembar kertas di lantai, mengambil gunting, dan hanya itu,” jelasnya.
Montaner mengatakan potongan itu datang, sebagian, dari keinginan untuk memecah kebodohan hidup di bawah karantina. Dan hal ini senada dengan penjelasan Dr Diller di mana potong rambut adalah respons umum untuk mengalami masa isolasi yang panjang.
Potong ambut adalah aksi Anda mengambil tindakan. Tahukah Anda bahwa ada kegembiraan tersendiri ketika Anda bisa melakukan sesuatu? Dan kegembiraan ini bisa muncul saat Anda memotong rambut sendiri.
“Membuat perubahan seperti memotong rambut Anda bisa terasa enak karena Anda mengambil tindakan. Saat Anda mengambil tindakan, ada perasaan puas,” ungkap Suzanne Degges-White, seorang psikolog.
Potong rambut menurut Suzzane bisa menjadi semacam hiburan. “Jika Anda mengubah rambut Anda dan rasanya enak, ada imbalannya yaitu suatu perasaan bebas. Ini seperti memiliki hak pilihan di dunia,” ungkapnya.
Itulah alasang mengapa potong rambut banyak dilakukan di tengah karantina covid-19 ini. Apakah Anda salah satu dari mereka yang ikutan eksperimen ini juga?
(TIN)
"tren" - Google Berita
June 11, 2020 at 10:21AM
https://ift.tt/2ASPjeN
Tren Potong Rambut Sendiri Saat Karantina - Medcom ID
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tren Potong Rambut Sendiri Saat Karantina - Medcom ID"
Posting Komentar