Search

Terpopuler - Dikritik Tembak Mati Pelaku Teror, Ini Kata Polri

INILAHCOM, Jakarta - Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto berharap semua pihak memahami kondisi di lapangan sebelum mengkritisi langkah Polri menembak mati pelaku teror.

"Kalau kita tidak memanahmi konteks di lapangan. Mungkin bisa saja komentarnya mengatakan wah ini kenapa tidak seimbang dan segala macam," kata Setyo, Senin (3/7/2017).

Setyo menjelaskan langkah Polisi menembak mati dikarenakan pelaku teror terlebih dahulu menyerang Polri kemudian dia melarikan diri.

"Kita kan tidak tahu kalau dalam jarak dekat kalau kita dekati mungkin dia membawa bom dan segala macam gimana ?," ujarnya.

Sebelumnya, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) menyayangkan sikap Polri yang menembak mati tersangka penikaman terhadap dua anggota Brimob di Masjid Falatehan, Kebayoran Lama, Jakarta, pada Jumat (30/6) lalu.

KontraS menilai, menembak mati tersangka di tempat bukan cara yang bijak untuk menekan aksi kelompok-kelompok teror. Aksi tembak mati juga tidak efektif dalam memutus rantai teror dan kekerasan yang dilakukan kelompok tertentu. Polisi dinilai juga tidak pernah tahu apa motif di balik aksi kekerasan itu. [fad]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Terpopuler - Dikritik Tembak Mati Pelaku Teror, Ini Kata Polri : http://ift.tt/2shgYwQ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Terpopuler - Dikritik Tembak Mati Pelaku Teror, Ini Kata Polri"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.