INILAHCOM, Jakarta - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab disebut tak bisa pulang ke Indonesia lantaran di cekal di Arab Saudi. Polri mengaku belum mendapati informasi adanya pencekalan tersebut.
"Wah ga tau saya, belum monitor," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Rabu (19/9/2018).
Dedi mengaku heran kenapa HRS bisa dicekal di Arab Saudi. Padahal, Arab Saudi tak punya kewenangan untuk mencekal lantaran HRS merupakan Warga Negara Indonesia.
"Gimana kok dicekal? Kan dia orang Indonesia. Kalau dia (HRS) ada masalah disana ya justru di deportasi. Kan logikanya ngga begitu," jelas Dedi.
Sebelumnya, akun Lembaga Informasi Front @LembagaF mengungkapkan tentang pencekalan yang dialami oleh Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab (HRS) di Arab Saudi pada Rabu (19/9/2018).
Dalam akun itu diakui sesuai prediksi media tidak ada yang berani mengangkat berita pencekalan Habib Rizieq, tapi menjadi pertanyaan juga kenapa pencekalan terhadap HRS muncul setelah adanya pertemuan dengan Prabowo Subianto.
"Mengapa pencekalan muncul setelah adanya pertemuan HRS dengan Prabowo di Mekkah? Hmmm. ... Semakin mengarah siapa yang bermain," tulisnya.
LIF menjelaskan tidak ada pencekalan sebelum pertemuan dengan calon Presiden Prabowo. Misalnya, ketika HRS melakukan kunjungan ke Malaysia untuk penyelesaian program doktoral. Selanjutnya, ke Turki dan Yordania untuk pertemuan ulama Palestina, ke Oman dan Yaman untuk ziarah.
"Tidak pencekalan!!!! Kok Sekarang baru muncul pencekalan ? Ada yang panik?" sambung dia. [rok]
Baca Kelanjutan Terpopuler - HRS Disebut Dicekal di Arab Saudi, Polri: Dia WNI : https://ift.tt/2xuasYnBagikan Berita Ini
0 Response to "Terpopuler - HRS Disebut Dicekal di Arab Saudi, Polri: Dia WNI"
Posting Komentar