TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan pihaknya tidak segan memberi tindakan tegas dan terukur alias menembak pelaku kejahatan yang beraksi selama Pembatas Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Jabodetabek. Peringatan tersebut disampaikan untuk merespon meningkatnya kriminalitas saat pandemi.
"Pihak kepolisian, khususnya Ditkrimum PMJ, tidak akan pernah segan melakukan tindakan tegas dan terukur (menembak)," ujar Yusri pada Rabu, 22 April 2020.
Yusri mengakui tingkat kejahatan saat ini memang lebih tinggi jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2019. Namun menurut dia, seluruh kasus kejahatan tersebut telah terungkap. Untuk menekan angka kriminalitas yang terus naik, Yusri mengatakan Polda Metro Jaya sudah membentuk tim khusus seperti Satgas antibegal dan antipreman. Polisi juga diklaim sudah memetakan daerah rawan kriminalitas, modus, hingga pukul berapa biasanya para kriminal beraksi.
Selama PSBB Jilid I yakni 10 - 23 April 2020, sejumlah aksi kriminalitas marak di Jabodetabek. Beberapa di antaranya terjadi berulang. Berikut daftarnya.
1. Tawuran
- Di Kelurahan Karang Anyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada Senin dini hari, 20 April 2020. Akibatnya, seorang remaja 18 tahun berinisial MR harus mendapatkan perawatan karena terkena sabetan celurit di perutnya.
- 21 pemuda di Cengkareng, Jakarta Barat ditangkap karena berniat tawuran pada Ahad dini hari, 19 April 2020. Tim Pemburu Preman Polres Metro Jakarta Barat menyita senjata tajam berupa celurit berbagai ukuran.
- 4 pemuda di Ciracas, Jakarta Timur inisial IR 18 tahun, AW (19), BST (17) dan MS (17) ditangkap karena diduga akan tawuran para Sabtu dini hari 18 April 2020. Saat akan ditangkap, mereka disebut melalukan perlawanan dengan melempari petugas Kepolisian.
- Dua kelompok pemuda terlibat tawuran di sekitar Stasiun Manggarai, Jakarta Sabtu sore, 18 April 2020. Kepala Kepolisian Sektor Tebet mengatakan tawuran tersebut melibatkan pemuda dari Menteng Tenggulun dengan pemuda Manggarai Selatan.
- Sekelompok pemuda di kawasan Kanal Banjir Barat, Palmerah, Jakarta Barat terlibat tawuran pada Sabtu dini hari, 18 April 2020. Tawuran bubar setelah Tim Pemburu Preman Polres Jakarta Barat datang ke lokasi.
2. Pencurian dan Perampokan Minimarket
- Aksi pencurian minimarket terjadi di Alfamart Jalan Al Wusto, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur. Para pelaku terdiri dari empat orang yakni YS (14), Ali Akbar (32), Ali Rudini (45) dan seorang lagi yang masih buron. Alfamart dilaporkan mengalami kerugian Rp 150 juta.
- Kepolisian Daerah Metro Jaya mengumumkan telah menangkap dua pelaku perampokan minimarket yang sudah beraksi sebanyak 11 kali yakni HSS (39) dan SN (48). Tujuh dari 11 minimarket yang dirampok berada di kawasan Jakarta. Sementara sisanya masing-masing dilakukan di Cirebon, Karawang, Bandung, dan Bogor. Perampokan perdana berlangsung pada 17 Februari 2020. Aksi keduanya berlanjut di pertengahan Maret dan April atau saat PSBB diberlakukan di Jakarta.
- Dua pelaku pencurian susu di minimarket inisial Y dan S diamuk masaa. Keduanya tertangkap basah mencuri sembilan kaleng susu di sebuah minimarket di Jalan Taruna Raya, Cibubur pada Senin siang, 20 April 2020.
- Pada Rabu malam, 15 April 2020 sekitar pukul 22.30, sebuah minimarket di Jalan Bulak Timur, Cipayung, Kota Depok menjadi sasaran perampokan. Para pencuri bersenjata celurit menggasak uang senilai Rp 35 juta.
"tren" - Google Berita
April 23, 2020 at 03:42AM
https://ift.tt/2RYtdNK
Tren Kriminalitas selama PSBB: Tawuran hingga Pencurian Sembako - En Tempo.co
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tren Kriminalitas selama PSBB: Tawuran hingga Pencurian Sembako - En Tempo.co"
Posting Komentar