/data/photo/2020/01/21/5e26249e76a44.jpg)
KOMPAS.com - Beragam pemberitaan di laman Tren sepanjang Senin (20/1/2020) mendapat perhatian lebih dari pembaca.
Pemberitaan pertama yakni terkait meninggalnya pendiri dan dewan pembina Medical Emergency Rescue Commitee ( MER-C), Dr. Joserizal Jurnalis.
Pria kelahiran Padang, 11 Mei 1963 ini meninggal pada usia 56 tahun di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta, Senin (20/1/2020) dini hari.
Selain soal meninggalnya pendiri MER-C, polemik Omnibus Law hingga hobi terunik orang terkaya di dunia juga menjadi perhatian publik.
Berikut 5 berita terpopuler di laman Tren, sejak Senin (20/1/2020) hingga Selasa (21/1/2020) pagi.
1. Meninggalnya Pendiri MER-C, Joserizal Jurnalis
Pendiri dan Dewan Pembina Medical Emergency Rescue Committee ( MER-C), Dr. Joserizal Jurnalis, SpOT, meninggal dunia pada Senin (20/1/2020) dini hari pukul 00.38 WIB.
Tidak hanya keluarga besar MER-C yang berduka, warganet melalui lini masa Twitter juga turut berduka atas kepergian sosok yang banyak mengabdikan dirinya di wilayah konflik ini.
Selengkapnya soal kabar duka meninggalnya pendiri MER-C tersebut dapat disimak di berita berikut:
Pendiri MER-C, Joserizal Meninggal Dini Hari Tadi
2. Aplikasi Pesan Selain WhatsApp
Aplikasi pesan WhatsApp saat ini sudah menjadi aplikasi komunikasi yang sangat dibutuhkan. Terbukti WhatsApp sudah diunduh sebanyak 850 juta kali pada 2019.
Hal itu menjadikan WhatsApp sebagai aplikasi terpopuler dan paling banyak diunduh.
Lantas bagaimana apabila down?
Berikut informasi aplikasi lain yang dapat digunakan sebagai alternatif selain WhatsApp:
5 Aplikasi Pesan Instan Ini Bisa Dicoba sebagai Alternatif WhatsApp
3. Polemik Omnibus Law
Pemerintah masih terus membahas tentang substansi teknis Omnibus Law untuk Rancangan Undang-Undang Cipta Lapangan Kerja.
Omnibus Law adalah sebuah konsep pembentukan undang-undang utama untuk mengatur masalah yang sebelumnya diatur sejumlah UU atau satu UU yang sekaligus merevisi beberapa UU.
Konsep ini muncul dalam pidato Presiden Jokowi saat pelantikannya sebagai Presiden RI periode 2019-2024.
Selengkapnya soal polemik Omnibus Law dapat disimak di pemberitaan berikut:
Didemo Buruh, Berikut Polemik Omnibus Law, dari Upah Per Jam hingga Krisis Ekologi
4. KPV Vs PDI-P
Keberanian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengadili para pencuri uang negara saat ini tengah diuji.
Pasalnya, lembaga antirasuah tersebut harus berhadapan dengan partai politik, PDIP yang notabene mendominasi kekuasaan, baik di tingkat eksekutif maupun legislatif.
Informasi selengkapnya dapat disimak di berita berikut ini:
Mengapa KPK "Kesulitan" Melawan PDI-P?
5. Hobi Unik Orang Terkaya di Dunia
Keseimbangan antara pekerjaan dan hobi adalah sebuah hal yang penting bagi kesehatan jiwa pemilik predikat orang-orang terkaya di dunia.
Mereka melakukan hal-hal lain di luar pekerjaan mereka untuk kesehatan jiwanya.
Selengkapnya soal informasi hobi unik orang-orang terkaya di dunia dapat disimak di berita berikut ini:
Hobi Unik Orang Terkaya di Dunia, dari Koleksi Artefak Roket hingga Bermain Ukulele
"tren" - Google Berita
January 21, 2020 at 05:31AM
https://ift.tt/2RwKBYO
[POPULER TREN] Meninggalnya Pendiri MER-C | Hobi Unik Orang Terkaya - Kompas.com - KOMPAS.com
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "[POPULER TREN] Meninggalnya Pendiri MER-C | Hobi Unik Orang Terkaya - Kompas.com - KOMPAS.com"
Posting Komentar