POJOKSATU.id, JAKARTA – Jelang memasuki bulan Ramadhan, permintaan daging sapi saat ini menunjukkan tren kenaikan.
Hal ini disampaikan pelaku usaha bisnis daging dan sapi Yustinus Sadmoko.
Dikatakan Yustinus, sebenarnya saat ini pedagang daging dan peternak sapi tengah mencemaskan pola konsumsi masyarakat akibat wabah virus korona.
Sebab, penyebaran virus korona ini diperkirakan berpotensi menurunkan konsumsi daging sapi. Namun saat ini, dampaknya belum terlihat.
“Kalau biasanya menjelang buka puasa bersama kumpul makannya lebih banyak makan daging. Kami lihat kalau ada perubahan di situ, ada pengaruh ke ekonominya, pilihan makanannya, yang dikonsumsi akan berubah,” katanya di The Maj Senayan.
“Jadi, kita lihat permintaan naik. Tapi itu karena memang sudah musimnya kami belum liat pengaruhnya dari korona,” sambungnya.
Meski begitu, pengusaha daging dan peternak sangat mencermati pola permintaan daging di masyarakat pada dua hingga tiga bulan ke depan.
Sedangkan dari sisi persediaan mereka masih optimistis, karena sampai hari ini pemerintah tidak menutup impor.
Sementara terkiat dengan persediaan Lebaran mendatang, dirinya mengatakan sudah disiapkan dari Bulog.
Daging sapi kerbau sampai dengan 25 ribu ton kedatangan sekitar bulan April, kemudian stok sapi dalam negeri juga sudah mencukupi.
“Dari segi supply, pengusaha tidak terlalu khawatir dalam jangka pendek sekitar 6 bulan ke depan,” pungkasnya.
(jpc/pojoksatu)
"tren" - Google Berita
March 07, 2020 at 04:46PM
https://ift.tt/38trF3K
Jelang Ramadhan, Tren Konsumsi Daging Meningkat - pojoksatu.id
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jelang Ramadhan, Tren Konsumsi Daging Meningkat - pojoksatu.id"
Posting Komentar