Terpopuler - Yoni Wijoyo, Sosok Dibalik Megahnya Sebuah Konser

INILAH.COM, Jakarta - Konser musik akan terasa lebih hidup dan terkesan megah ketika lampu yang menghiasi panggung ikut turut "hidup" dan menyatu dengan lagu-lagu yang dibawakan sepanjang konser berlangsung.

Dibalik "hidupnya" lampu yang mewarnai konser, ada sosok yang acapkali tidak terpikirkan oleh para penikmat musik. Mereka adalah lighting desainer atau bisa juga disebut lighting director alias penata cahaya. Mereka adalah para profesional yang memastikan tata lampu sebuah konser menjadi bentuk seni yang bisa menghidupkan suasana pertunjukan.

Salah satu lighting desainer yang familiar di sejumlah konser musik di Tanah Air adalah Yoni Wijoyo. Menurut Yoni, lighting dalam sebuah acara, dalam hal ini konser menjadi sangat penting untuk menghidupkan suasana.

"Lighting adalah karya seni yang harus diabadikan. Ada beberapa yang menganggap lighting itu bukan bagian inti. Padahal lighting show itu bagian dari suatu acara yang ditunggu," kata Yoni Wijoyo di Jakarta, baru-baru ini.

Pria asal Surabaya ini sudah sepuluh tahun menggeluti profesi sebagai lighting designer. Yoni kini dikenal sebagai salah satu lighting desainer terbaik di Indonesia.

Menurut Yoni, profesinya memang tidak familiar di mata publik. Namun perannya begitu besar untuk menghidupkan suasana pertunjukan.

"Bisa dibayangkan, kalau konser tidak ada tata cahaya yang baik, hanya dengan lampu seadanya pasti suasananya juga tidak akan hidup," ujar Yoni.

Profesi lighting designer, lanjut Yoni sangat menjanjikan secara materi. Pria yang sebelumnya bekerja sebagai kru grup band Drive ini mengaku untuk sebuah pertunjukan musik bisa dihargai puluhan juta hingga ratusan juta rupiah.

"Jujur ya, kalau pendapatan bisa lebih mahal dari artisnya," ucapnya tersenyum.

Yoni Wijoyo mengawali kariernya dari nol. Saat mengadu nasib ke Ibukota, ia sempat bekerja untuk band Drive untuk divisi merchandise. Ia kemudian menemukan jalan dan bakatnya di bidang tata cahay ketika tahun 2009 menggantikan posisi seorang petugas lighting grup band Drive.

"Waktu itu saya menggantikan tugas Mas Robert untuk jagain lampu. Dari situ saya mulai mendalami lighting. Pada 2012 saya mulai merakit lampu custom untuk Drive," kenang Yoni.

Hingga saat ini pria yang meninggalkan pekerjaan sebagai PNS ini telah banyak menangani konser musik penyanyi dan musisi ternama, seperti Drive, Tulus, Padi, dan Kotak. Bahkan Yoni juga dipercaya mengurusi lighting konser band asal California, AS, Save Ferris saat menggelar konser di Indonesia. [adc]

Let's block ads! (Why?)