Terpopuler - Kinerja Turun, Lego Siapkan 1.400 PHK

INILAHCOM, Denmark - Perusahaan mainan kelas dunia asal Denmark, Lego akan memangkas 1.400 pekerjaan karena menyesuaikan dengan era pertumbuhan yang lebih lambat.

Pembuat mainan asal Denmark tersebut mengatakan pada hari Selasa (5/9/2017), karena mencatat penurunan penjualan pertamanya dalam 13 tahun terakhir. Laba bersih untuk enam bulan sampai 30 Juni turun menjadi 3,4 miliar kroner Denmark atau setara US$544 juta dari 3,5 miliar kroner tahun sebelumnya.

Pendapatan turun 5% menjadi 14,9 miliar kroner dari 15,7 miliar kroner. Ini menjadai penurunan pertama Lego sejak 2004, ketika perusahaan berada di ambang kebangkrutan.

Namun, pendapatan Lego mengalahkan saingan Mattel Inc, yang melaporkan penjualan setengah tahun sebesar US$1,71 miliar di bulan Juli.

Setelah bertahun-tahun mengalami pertumbuhan dua digit, hasil Lego telah melambat sejak 2015, terutama di pasar yang besar dan matang seperti AS, seperti mengutip marketwatch.com.

Pada hari Selasa, perusahaan yang saat ini mempekerjakan sekitar 18.200 orang, mengatakan bahwa strukturnya menjadi terlalu rumit. Diperkirakan akan mengurangi jumlah kepala globalnya sebesar 8% pada akhir 2017.

"Kami sekarang menekan tombol reset," kata Ketua Lego Group Jrgen Vig Knudstorp. "Kami akan membangun organisasi yang lebih kecil dan kurang kompleks dari yang kita miliki saat ini, yang akan mempermudah model bisnis kita untuk menjangkau lebih banyak anak."

Seperti pembuat mainan lainnya, Lego bergulat dengan persaingan dari aplikasi smartphone dan videogame dan telah memodernisasi mainannya untuk era digital.

Sebagai langkah mengejutkan, perusahaan tersebut mengatakan pada bulan Agustus bahwa pihaknya menggantikan Chief Executive Bali Padda dengan mantan bos grup industri Denmark Danfoss A / S, Niels Christiansen berusia 51 tahun, karena bekerja untuk bersaing di lingkungan yang semakin digital.

Let's block ads! (Why?)