IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren penurunan yang terjadi di bursa Wall Street, Amerika Serikat. Indeks mengalami koreksi sebesar 11,83 poin atau 0,19 persen ke 6.117, sejalan dengan S&P 500 Indeks yang melemah 0,57 persen pada penutupan Rabu (15/9/2021) pagi.
Pada penutupan perdagangan sesi I, terdapat 247 saham menguat, 240 saham melemah, dan 158 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp6,36 triliun dari 15,09 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 3,17 poin atau 0,36 persen ke 867,12, indeks JII turun 0,46 poin atau 0,084 persen ke 543,17, indeks IDX30 turun 1,83 poin atau 0,39 persen ke 461,62, dan indeks MNC36 turun 1,70 poin atau 0,58 persen ke 291,31.
Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Arkha Jayanti Persada Tbk (ARKA) naik Rp17 atau 34,00 persen ke Rp67, saham PT Triniti Dinamik Tbk (TRUE) naik Rp52 atau 24,30 persen ke Rp266, dan saham PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CBMF) naik Rp12 atau 24,00 persen ke Rp62.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Idea Indonesia Akademi Tbk (IDEA) turun Rp13 atau 9,42 persen ke Rp125, saham PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) turun Rp34 atau 6,80 persen ke Rp466, dan saham PT DMS Propertindo Tbk (KOTA) turun Rp14 atau 6,25 persen ke Rp210.
Seperti diketahui, Bursa Saham Amerika Serikat atau Wall Sreet dibuka jatuh pada Selasa malam (14/9/2021). Hal ini akibat imbas dari ketidakpastian kebijakan kenaikan pajak perusahaan yang sebelumnya dikampanyekan para petinggi Demokrat dengan semboyan 'Tax the Rich'.
Menilik Market Watch hingga pukul 21:12 WIB (14/9), Dow Jones Industrial Average anjlok 110,28 poin (-0,32 persen) di level 34.759,35. Selanjutnya S&P 500, melemah 9,54 poin (-0,21 persen) di 4.459,19.
Terakhir, Nasdaq Composite terkoreksi tipis 4,14 poin (-0,03 persen) di level 15.101,35, dilansir Reuters, Selasa (14/9/2021).
Sementara itu, Analis Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi, mengatakan, secara teknikal optimisme penguatan IHSG terlihat dengan konfirmasi breakout Moving Average 20 hari dan 50 hari. Momentum pergerakan bullish pada indikator stochastic dan RSI mendorong laju pergerakan kembali pada trend positif.
"Arah pergerakan selanjutnya IHSG akan menguji resistance fractal 6.150. Sehingga secara teknikal IHSG berpotensi menguat dengan support resistance 6.098-6.153," ujar Lanjar dalam risetnya, Rabu (15/9/2021). (TYO)
"tren" - Google Berita
September 15, 2021 at 11:56AM
https://ift.tt/3tONKpB
Lanjutkan Tren Wall Street, IHSG Terkoreksi 0,19 Persen di Akhir Sesi I - idxchannel
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Lanjutkan Tren Wall Street, IHSG Terkoreksi 0,19 Persen di Akhir Sesi I - idxchannel"
Posting Komentar