JAKARTA, investor.id - Research & Development ICDX Girta Yoga mengatakan, pekan ini potensi harga CPO untuk bertahan di tren bearish masih cukup besar. Hal ini disebabkan sentimen-sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan harga CPO.
Yoga menyebut, sentimen yang diperhatikan juga masih mengenai data ekspor CPO Malaysia untuk paruh pertama Juli, realisasi ekspor CPO Indonesia, perkembangan program B40 di Indonesia, dan rencana pembebasan cukai biofuel di India.
Baca juga: Periode Juli 2022, Harga Referensi CPO dan Biji Kakao Turun
“Harga CPO pekan ini berpotensi menemui resistance terdekat di kisaran harga 4.250–4.500 Ringgit Malaysia per ton. Support terdekat di kisaran harga 3.750 – 3.500 Ringgit Malaysia per ton,” tutup Yoga.
Menurut Yoga, sentimen B40 dapat menjadi ‘game changer’ bagi tren bearish harga CPO saat ini, akan tetapi karena belum ada kejelasan lebih lanjut akan arah penerapan mandatori B40, sehingga dampaknya belum dapat terlihat.
Baca juga: Lanjutkan Penguatan, Harga CPO Naik Tipis
Hal ini, lanjut dia, adanya ancaman resesi global, tentu juga berdampak pada pelemahan ekonomi yang ikut mendorong penurunan permintaan terhadap sebagian besar komoditas, termasuk untuk CPO. Ditambah lagi, dengan pergerakan harga minyak kedelai pada pekan ini.
“Harga minyak kedelai pekan depan berpotensi menemui resistance terdekat di kisaran harga US$ 1.800 -1.825 per ton, dan support terdekat di kisaran harga US$ 1.675-1.650 per ton,” tutupnya.
Editor : Indah Handayani (indah.handayani26@gmail.com)
Sumber : Investor Daily
Berita Terkait
"tren" - Google Berita
July 11, 2022 at 12:14AM
https://ift.tt/fGrw9Bu
Harga CPO Bertahan di Tren Bearish - Investor Daily
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/REdy9sF
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Harga CPO Bertahan di Tren Bearish - Investor Daily"
Posting Komentar