JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah berencana untuk melegalkan modifikasi motor bermesin konvensional yang diganti dengan motor listrik untuk dipakai di jalan raya. Upaya ini bisa saja meningkatkan tren motor listrik di kalangan masyarakat.
Tak menutup kemungkinan juga akan ada banyak motor- motor custom yang menggunakan motor listrik sebagai penggeraknya. Namun, untuk membuat motor listrik sekarang ini masih terbilang cukup mahal.
Baca juga: Builder Motor Custom Tanggapi Wacana Elektrifikasi Motor Tua
Andi Akbar, builder dari Katros Garage, mengatakan, motor custom listrik belum akan menjadi tren. Sebab, untuk perangkat kelistrikan yang hanya terdiri dari dinamo motor listrik dan baterai saja, harganya bisa tembus hingga Rp 15 jutaan sampai Rp 30 jutaan.
"Kalau motor custom pakai tenaga listrik, akan ada mulai bermunculan. Tapi, belum akan menjadi tren. Sebab, menurut saya, sesuatu hal itu bisa menjadi tren itu kalau semua segmen bisa masuk," ujar pria yang akrab disapa Atenk tersebut, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Baca juga: Aliran Motor Custom yang Ideal untuk Jokowi Blusukan
Atenk mencontohkan, motor custom bergaya streetcub. Dulu sempat jadi tren karena semua segmen masyarakat bisa masuk. Maksudnya, setiap kalangan bisa membuat motor custom streetcub dari yang modal Rp 3 juta sampai Rp 20 juta. Menurut Atenk, jika seperti itu baru bisa jadi tren.
"Masalahnya, angka Rp 15 jutaan hingga Rp 30 jutaan tadi itu belum menyentuh semua segmen. Kalau sudah murah sih, saya yakin bisa menjadi tren," kata Atenk.
"tren" - Google Berita
February 10, 2020 at 09:02AM
https://ift.tt/378FzaB
Elektrifikasi Motor Custom Belum Ciptakan Tren - Kompas.com - Otomotif Kompas.com
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Elektrifikasi Motor Custom Belum Ciptakan Tren - Kompas.com - Otomotif Kompas.com"
Posting Komentar