KOMPAS.com - Momen bersejarah muncul ketika citra satelit menunjukkan vegetasi hijau menutupi beberapa wilayah di Arab Saudi bagian barat.
Padahal, wilayah yang mencakup Mekkah, Jeddah, dan Madinah itu dikenal sebagai tempat dengan iklim gurun yang kering.
Namun, daerah gurun ini berubah menjadi kawasan hijau, seperti diberitakan Arabia Weather.
Baca juga: Ramai soal J&T Express Sudah sampai Arab Saudi, Benarkah?
Secara rinci, beberapa bagian Arab Saudi telah menyaksikan curah hujan beberapa kali sejak Desember 2022.
Hujan tersebut memiliki intensitas tinggi dengan periode yang jauh lebih lama dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Tingginya curah hujan ini disebabkan oleh arus udara tekanan rendah (depresi) pada sudut tak biasa melintasi Mesir dan menuju ke utara.
Baca juga: Saat Arab Saudi Diterjang Banjir, Apa yang Terjadi?
Baca juga: Kisah Al-Waleed, Pangeran Tidur Arab Saudi yang Koma 17 Tahun
Kawasan pengunungan mulai menghijau
Di Arab Saudi bagian barat, hal itu menyebabkan ketidakstabilan atmosfer yang berulang dan bertepatan dengan perluasan depresi Laut Merah, serta aliran arus udara lembab di lapisan atmosfer.
Setelah diguyur curah hujan tak biasa ini, kawasan pegunungan yang terkonsentrasi di bagian barat Arab Saudi mulai menghijau.
Dalam gambar yang diambil Arabia Weather dari satelit Terra NASA, tampak kawasan hijau membentang dari wilayah Mekkah dan Madinah.
Penduduk lokal pun mengabadikan pemandangan langka hamparan tanaman hijau atas tanah tandus Arab Saudi.
Baca juga: Haji Furoda adalah Haji Undangan Pemerintah Arab Saudi, Apa Bedanya?
????? ???? ?????? ????
— ??? ????? - ???????? (@ArabiaWeatherSA) January 2, 2023
???? ??? ????? ??? ?????? ?? ????? ???? ???????? pic.twitter.com/TLxRK0AyQ2
Baca juga: Arab Saudi Hukum Admin Wikipedia 32 Tahun Penjara
Program penghijauan gurun Arab Saudi
Arab Saudi saat ini juga tengah mengupayakan penghijauan gurun melalui Saudi Green Inisiative (SGI).
Dikutip dari Arab News, SGI yang diluncurkan pada Maret 2021 itu merupakan proyek penghijauan terbesar yang pernah ada di negara itu, dengan target menanam 450 juta pohon pada 2030.
Pada akhir 2021, sekitar 10 juta pohon telah ditanam di seluruh 13 wilayah.
Baca juga: Arab Saudi Buka Kuota Sejuta Haji, Berapa untuk Indonesia?
Untuk melawan potensi bahaya urban sprawl, pemerintah Saudi telah menetapkan tujuan spesifik SGI untuk memasukkan ruang hijau secara harmonis ke dalam ekspansi perkotaan, termasuk taman dan penghijauan di dalam batas kota gurun Kerajaan.
Upaya ini ini tidak hanya akan membantu mengekang kenaikan suhu, tetapi juga mengurangi emisi karbon dioksida dan meningkatkan kualitas udara.
Peta jalan SGI juga ditetapkan untuk menghentikan degradasi tanah, melestarikan keanekaragaman hayati unik, serta memelihara sumber daya air yang terbatas di negara dengan curah hujan langka dan air tanah berkurang.
Saat ini, Arab Saudi memiliki 15 kawasan yang dilindungi karena keanekaragaman hayatinya.
Baca juga: Sejarah Riyadh, Ibu Kota Arab Saudi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link Infografik: Terobosan https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel."tren" - Google Berita
January 08, 2023 at 08:06PM
https://ift.tt/cWHthex
Saat Mekkah, Jeddah, dan Madinah Mulai Menghijau... - Kompas.com - KOMPAS.com
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/4Z1hQnC
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Saat Mekkah, Jeddah, dan Madinah Mulai Menghijau... - Kompas.com - KOMPAS.com"
Posting Komentar