Search

Tren Harian Kasus Covid DIY dan Bandung Diklaim Menurun - CNN Indonesia

Yogyakarta, CNN Indonesia --

Kasus harian Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk pertama kalinya sejak 2 bulan terakhir menyentuh angka di bawah seribu per harinya, Senin (9/8).

"Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DIY sebanyak 733 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 130.414 kasus," kata Kabag Humas Biro Umum Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji, Senin.

Sebagai catatan, angka kasus harian tersebut menjadi yang terendah sejak 2 Juli 2021 lalu. Di mana, pada saat itu tercatat ada penambahan sebanyak 922 pasien dalam sehari. Sedangkan untuk rekor tertinggi kasus harian pada 27 Juli lalu sebanyak 2.732 kasus sehari.


Sementara dengan penambahan hari ini total kasus aktif di DIY mencapai 33.512.

Kabupaten Bantul paling berkontribusi pada penambahan kasus hari ini dengan menyumbang 359 pasien. Disusul kemudian Sleman 155 kasus, Kota Yogyakarta 104 kasus, Kulon Progo 68 kasus, dan Gunungkidul 47 kasus.

Distribusi kasus berdasarkan riwayat, meliputi hasil tracing kontak sebanyak 618 kasus; periksa mandiri 91 kasus; skrining karyawan kesehatan 3 kasus; serta tanpa keterangan 21 kasus.

"Penambahan kasus sembuh sebanyak 3.214 kasus, sehingga total sembuh menjadi 92.944 kasus," lanjut Ditya.

Angka kesembuhan pasien atau case recovery rate tercatat 71,27 persen.

Turut dilaporkan penambahan kasus meninggal sebanyak 59 kasus pada hari ini. Sehingga secara akumulatif kasus kematian menjadi 3.958.

Hasil verifikasi Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota diperoleh data pasien meninggal terbanyak pada hari ini ada di Kabupaten Bantul sebanyak 29 kasus. Mengekor di belakangnya Sleman dengan 14 kasus, Gunungkidul 10 kasus, dan Kota Yogyakarta 6 kasus.

Angka kematian pasien atau case fatality rate tercatat 3,03 persen.

Tren Kasus Turun, Tes Covid pun Turun

Sebagai informasi, angka penambahan kasus harian di DIY tengah menunjukkan tren penurunan sejak beberapa pekan terakhir. Namun, capaian ini dibarengi pula dengan penurunan jumlah tes yang masih di bawah target dari Kementerian Kesehatan.

Pemda DIY pun tak memungkiri hal tersebut. Ditya mengaku penurunan jumlah tes kemungkinan dipicu kendala sumber daya manusia (SDM) saat proses memasukkan data (entry data).

"Terutama untuk entry data tes antigen. Karena walaupun menggunakan sistem yang sama (NAR) dengan entry PCR, entry data antigen sering mengalami kendala," jelas Ditya.

Adapun capaian tes sampel Covid-19 pada Senin ini tercatat 6.364 orang. Dengan angka kasus hari ini maka positivity rate terhitung sebanyak 11,52 persen.

Sementara Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mensinyalir penurunan tes salah satunya disebabkan menurunnya jumlah kasus positif harian itu sendiri.

"Kalau kasusnya banyak, kita bisa melakukan tracing dan testing lebih banyak tentunya. Nah, hasil testing positifnya nanti kalau masih banyak juga, berarti masih banyak penularan," kata Berty beberapa waktu lalu.

"Hal lain dengan hasil testing kemarin yang turun ya, bisa jadi memang kasus banyak, tapi kontak erat yang ditemukan sedikit. Bisa jadi juga hasil tracing tidak semuanya dites, bisa jadi juga karena hari Minggu pelaksanaan tracing-nya tenaganya minim, dan lain-lain," sambung Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes DIY itu.

Tren Kasus Covid-19 di Kota Bandung Diklaim Menurun

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

Adblock test (Why?)



"tren" - Google Berita
August 09, 2021 at 07:24PM
https://ift.tt/3yC7AG9

Tren Harian Kasus Covid DIY dan Bandung Diklaim Menurun - CNN Indonesia
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Tren Harian Kasus Covid DIY dan Bandung Diklaim Menurun - CNN Indonesia"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.