New York, Beritasatu.com - Bursa AS Wall Street melanjutkan tren positif pada Senin atau Selasa (8/9/2020) sehingga membuat S&P 500 ke zona hijau hijau tahun ini. Optimisme investor semakin tumbuh karena negara membuka kembali perekonomian.
Indeks S&P 500 naik 1,2 persen atau 38,46 poin, ke 3.232,39, ditutup positif untuk tahun ini, dan telah naik lebih 47 persen dari level terendah Maret. Pada satu titik tahun ini, S&P 500 turun lebih 30 persen, sekarang sudah naik 0,05 persen untuk 2020.
Dow Jones Industrial Average naik 461,46 poin atau 1,7 persen menjadi 27.572,44, memangkas kerugian 2020 menjadi 3,3 persen. Nasdaq Composite naik 1,1 persen menjadi 9.924,74, mencapai rekor tertinggi baru dan membawa kenaikan tahun berjalan menjadi 10,6 persen.
"Yang jelas terjadi kegembiraan pada pembukaan ekonomi sehingga memungkinkan perusahaan yang telah menjadi korban Covid-19 untuk beroperasi kembali," kata Chairman dan CEO Duquesne Family Office Stanley Druckenmiller, di CNBC's "Squawk Kotak."
Baca juga: Dow Meroket 800 Poin karena Lapangan Kerja Bertambah
Sentimen positif lainnya adalah kombinasi dana dari The Fed dan vaksin. "Itu berita sangat, sangat bagus," kata dia.
Sejumlah saham terkait pembukaan kembali ekonomi, seperti maskapai penerbangan, ritel, dan pelayaran, memimpin kenaikan. United Airlines menguat 14,8 persen, American Airlines melonjak 9,2 persen. Saham Kohl naik 8,4 persen. dan Saham Carnival Corp melonjak 15,8 persen.
Penguatan Wall Street juga didukung data Departemen Tenaga Kerja yang dirilis Jumat pekan lalu bahwa secara mengejutkan ada 2,5 juta lapangan pekerjaan pada Mei. Sementara ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan terjadi kehilangan lebih 8 juta pekerjaan. "Kenaikan 2,5 juta pekerjaan bulan lalu hanya membalikkan sebagian kecil dari lapangan pekerjaan yang hilang sejak Februari," kata Ekonom senior AS Capital Economics, Michael Pearce.
Sejak 23 Maret, S&P 500 telah rally lebih 47 persen, sementara Dow telah naik lebih 50 persen. Kenaikan itu sebagian besar berasal dari ekspektasi cepatnya pemulihan ekonomi.
"Tampaknya pasar melemah paling cepat dalam sejarah telah diikuti pemulihan paling dramatis dalam sejarah," tulis CEO Chaikin Analytics, Marc Chaikin.
Data yang dikumpulkan OpenTable menunjukkan pemesanan restoran di seluruh AS sekarang 80 persen di bawah level tahun lalu. Pada bulan April, pemesanan turun 100 persen. Sementara tingkat hunian hotel, pembelian di rumah, dan perjalanan udara AS juga mulai meningkat.
Investor akan berkonsentrasi pada pernyataan Federal Reserve soal suku bunga Rabu dan konferensi pers Ketua Jerome Powell. The Fed diperkirakan tetap komitmennya membeli aset tanpa batas untuk menjaga pasar tetap berjalan.
"tren" - Google Berita
June 09, 2020 at 05:34AM
https://ift.tt/3dXIffL
Wall Street Lanjutkan Tren Positif karena Optimisme Pembukaan Ekonomi - BeritaSatu
"tren" - Google Berita
https://ift.tt/2FjbNEI
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Wall Street Lanjutkan Tren Positif karena Optimisme Pembukaan Ekonomi - BeritaSatu"
Posting Komentar